PROSA LAMA

Kalau kita berbicara tentang prosa lama, maka yang menjadi obyek pembicaraan kita ialah sastra Melayu, baik prosa Melayu asli maupun yang sudah dipengaruhi oleh kesusastraan Hindu dan Arab. Adapun prosa lama terdiri atas:
1. hikayat
2. cerita panji
3. cerita berbingkai
4. tambo, dan
5. dongeng.

1. Hikayat
Hikayat bahannya ditimba dari kehidupan raja-raja dan dewa-dewa. Sebenarnya hikayat dalam kesusastraan lama dapat disamakan dengan roman dalam kesusastraan baru. Bedanya terletak pada dihiasinya hikayat dengan dongeng-dongeng yang serba indah yang membawa pikiran pembaca ke alam khayal. Dalam hikayat biasanya tak ketinggalan lukisan peperangan yang hebat dan dahsyat, yang menunjukkan kesaktian para raja atau dewa untuk memperebutkan sebuah kerajaan atau seorang putri.
kesusastraan Melayu yang dapat dikatakan hikayat Melayu asli ialah ''Hikayat Hang Tuah.'' 'Hikayat si Miskin' ialah hikayat Melayu yang di dalamnya terdapat unsur-unsur Islam dan Hindu. Karena nama Miskin saja berasal dari Arab. Permohonan kepada dewa-dewa dalam cerita itu menunjukkan pengaruh Hindu.

Beberapa contoh hikayat:
1. Hikayat Amir Hamzah berasal dari Arab;
2. Hikayat Bakhtiar berasal dari Parsi;
3. Hikayat Panca Tantra sebuah cerita berbingkai;
4. Hikayat Mahabarata berbentuk kakawin;
5. Hikayat Ramayana berbentuk kawiya.

Semua hikayat selalu mempunyai tema yang sama, yaitu tentang pahlawan-pahlawan yang gagah berani, yang sanggup mempertahankan kebenaran.


2. Cerita-cerita Panji
Yang disebut cerita Panji ialah hikayat yang berasal dari kesusastraan Jawa. Cerita Panji berpokok pada empat kerajaan yang terdapat di Pulau Jawa, yaitu kerajaan Jenggala, Kediri, Ngurawan, dan ingosari yang mungkin asama dengan yang disebut kerajaan Kahuripan Daha, Gegelang, dan Singosari.
Beberapa contoh cerita Panji:
1. Hikayat Panji Semirang
2. Hikayat Dalang Indra Kusuma
3. Hikayat Panji Jayang Tilam.
Cerita Panji telah tersebar dari Jawa Timur sampai ke Kamboja melalui Bali, Lombok, Kalimantan, Sulawesi, dan Siam. Di daerah bali juga ada satu cerita Panji yang terkenal, yaitu tentang perjlanan Raden Wiranatajaya yang disebut dalam cerita Malat.


3. Cerita Berbingkai
ialah cerita yang di dalamnya terdapat cerita lagi. Cerita di dalam cerita tersebut 'cerita sisipan'. Adakalanya cerita sisipan itu mempunyai cerita sisipan lagi, sehingga cerita berbingkai ini merupakan cerita yang bersusun-susun.
Beberapacontoh cerita berbingkai:
1. Hikayat Bakhtiar dari Parsi;
2. Hikayat Kalilah dan Daminah dari India;
3. Hikayat Panca Tantra dari India;
4. Hikayat Bayan dari India.
Cerita_cerita berbingkai bersifat didaktis, tujuannya mendidik pembaca agar dapat membedakan mana yang jahat dan mana yang baik. Jangan berbuat lalim terhadap sesama manusia.


4. Tambo
Yang disebut tambo ialah cerita sejarah yang tidak seratus persen mengandung kebenaran. Kebenaran sangat banyak dicampuradukkan dengan hal-hal yang tidak masuk akal, jadi sifatnya itu hanya dongeng saja.
Beberapa contoh tmbo:
1. Sejarah Melayu oleh Tun Muhammad Sri Lanang;
2. Sejarah Melayu-Bugis oleh Raja Ali Haji;
3. Tambo Adat Alam Minangkabau;
4. Tambo Bangkahulu


5. Dongeng
Dongeng ialah cerita yang lahir dari khayalan pengarang. Jadi, dongeng itu cerita yang tidak benar-benar terjadi. Dongeng dibedakan atas :
1. Dongeng binatang (fabel)
2. Dongeng tentang suatu kejadian;
3. Dongeng tentang orang-orang pandir;
4. Dongeng yang berhubungan dengan kepercayaan.

Artikel Terkait: